Dorong Kemajuan Sektor Properti Lewat Desa Wisata

[ad_1]

Dorong Kemajuan Sektor Properti Lewat Desa Wisata
Dorong Kemajuan Sektor Properti Lewat Desa Wisata

RumahCom – Indonesia memiliki potensi yang besar untuk industri pariwisata. Membaiknya situasi pandemi telah membuat sektor pariwisata meningkat dengan capaian tertinggi selama 18 bulan terakhir salah satunya dengan menghadirkan ribuan desa wisata yang juga akan mendorong potensi properti lainnya.

Di tengah gejolak ekonomi international, perekonomian Indonesia nyatanya masih cukup resilien dan terbukti mampu tumbuh di atas 5 persen selama tiga kuartal terakhir diiringi dengan tingkat inflasi yang masih terkendali meski di tengah lonjakan inflasi di berbagai negara. Sementara itu dari sisi konsumsi, daya beli masyarakat juga masih cast dengan Indeks keyakinan konsumen dan penjualan eceran yang masih terjaga di bulan September 2022.

Sejalan dengan penanganan pandemi yang makin baik dan peningkatan mobilitas masyarakat, kinerja sektor akomodasi dan penyediaan makan dan minum turut meningkat. Pada triwulan II 2022, lapangan usaha penyediaan akomodasi dan makan minum mampu tumbuh 9,76 persen secara tahunan.

Capaian perekonomian nasional ini tentunya berdampak baik untuk sektor properti khususnya pada industri pariwisata. Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dampak langsung perekonomian yang baik ini pada tingkat kunjungan industri pariwisata.

“Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia mencapai 510.246 kunjungan hanya di bulan Agustus 2022 dan ini menjadi capaian tertinggi dalam satu tahun terakhir. Tentunya kita bersyukur sektor pariwisata Indonesia menurut knowledge Global Financial Discussion board bisa naik cepat,” ujarnya.

Peningkatan kunjungan wisatawan ke Indonesia ini bisa melesat dari urutan ke-44 menjadi 32 hanya dalam kurun waktu 18 bulan. Pertumbuhan ini membuat Indonesia berada di atas Malaysia, Thailand, dan Vietnam dalam Go back and forth and Tourism Competitiveness Index (TTCI) 2021.

Terkait hal ini Airlangga juga menyampaikan apresiasinya kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif  serta seluruh stakeholder terkait capaian tersebut. Pemerintah akan terus mendorong pariwisata menjadi salah satu penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia dan meningkatkan penerimaan devisa serta menyerap tenaga kerja.

Upaya lainnya yang dilakukan yaitu pengembangan desa wisata untuk meningkatkan ekonomi masyarakat lokal. Untuk itu perlu dicermati daerah dengan keunikan tertentu maupun sektor-sektor strategis dan potensial yang bisa dikembangkan untuk memberikan nilai manfaat dan mendorong produktivitas masyarakat setempat.

“Saat ini telah ada 3.419 desa wisata di seluruh Indonesia yang telah berpartisipasi dan telah dipiliih 50 besar desa wisata terbaik dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022 beberapa waktu lalu. Momentum pertumbuhan sektor pariwisata ini juga harus terus dioptimalkan dan kita jangan berhenti berinovasi untuk mendorong desa wisata maupun kemajuan sektor properti lainnya,” pungkasnya.

Masih bingung perbedaan antara SHM dan HGB dalam properti? Simak informasi selengkapnya di videonya berikut ini.

 

Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

[ad_2]

Supply hyperlink

Compare listings

Compare